Bainal Abaa Wal Abnaa
Oleh:
Ummu Haqqi (Peserta Parade Parenting Quki School 2021 dari Palembang)
Pernikahan memunculkan tanggung jawab bagi seorang laki-laki, yaitu menjadi suami bagi istrinya dan ayah bagi anak-anaknya. Sehingga, pendidikan di dalam rumah tangga menjadi tanggung jawab seorang ayah. Oleh karena itu, seorang ayah harus memiliki sikap “qawwam” (pemimpin; memimpin, red.) agar paham seperti apa dan bagaimana tanggung jawabnya sebagai suami dan seorang ayah.
Ternyata, di dalam Alquran banyak mengisahkan dialog antara ayah dan anaknya. Sebut saja dialog Lukman dan anaknya, serta dialog Nabi Ibrahim dan putranya, Ismail.
Hal ini mengajarkan bahwa seorang ayah sejatinya harus memiliki ilmu keorangtuaan (parenting).
Ketika sang anak lahir, setidaknya ada sembilan adab seorang ayah terhadap anaknya, mulai dari memberi nama yang baik hingga larangan mendoakan kejelekan bagi anaknya.
Idealnya, seorang ayah hendaklah memilihkan ibu yang shaliha bagi anak-anaknya.
Tak mudah memang untuk menjadi sosok seorang ayah yang bertanggung jawab. Seorang ayah, terlebih dulu hendaknya membangun kesalehan pada dirinya sendiri, karena “like father like son”. Ayah yang saleh akan melahirkan anak yang juga saleh.
Semoga para ayah semakin paham dengan tanggung jawabnya, dan Allah memberi kemudahan dalam menjalankan tanggung jawabnya tersebut. Aamiin. []
*Terimakasih kepada ustadz Yuana R Tresna yang telah menyampaikan materi yang sangat menginspirasi pada acara Parade Parenting 2021 yang diselenggarakan oleh QuraniKids School. Semoga Allah membalas kebaikan ini dan menjadi amal jariyah. Aamiin.
0 Comments